Penyebab Si Kecil Sulit Makan - Anak-anak ada kalanya mengalami masa dimana sangat sulit untuk mengkonsumsi makanan yang telah disiapkan untuknya. Masa ini umumnya muncul saat anak mulai pertama kali mendapat asupan makanan tambahan di luar ASI atau susu formula yang dikonsumsinya. Usia anak sekitar 1 tahun hingga 6 tahun biasanya akan terjadi sedikit penolakan makan sehingga sangat sulit untuk bisa memberikan zat gizi yang diperlukan oleh anak. Pada kondisi tertentu, hal ini dianggap wajar karena anak memasuki masa eksplorasi diri yang menunjang pertumbuhan dan perkembangannya. Namun, kondisi sulit makan ini juga tidak boleh dibiarkan terus menerus karena bisa berakibat pada kesehatan dan proses tumbuh kembangnya.
![]() |
Baca juga : Penyebab Gangguan Tidur |
Berikut ini akan dipaparkan kepada para bunda penyebab si kecil sulit makan yang kemudian bisa disiasati.
Mulai memiliki selera rasa
Berbeda dengan ketika bayi, anak-anak yang semakin bertambah usia umumnya telah sensitif terhadap rasa sehingga terkadang merasa makanan hambar atau tawar seperti dahulu tidak enak untuk dimakan. Dalam hal seperti ini ini harus memikirkan cara jitu untuk menyiasati rasa makanan agar tetap enak dan bergizi untuk buah hati. Perhatikan pula penggunaan tambahan penyedap seperti gula, garam, dan rempah. Sesuaikan penggunaan beberapa bahan penyedap ini dengan kesiapan pencernaan anak untuk menerimanya. Jangan sampai, penyebab si kecil sulit makan ini justru menjadi bumerang dan mengakibatkan si kecil sakit perut.
Bosan dengan makanan yang disajikan
Anak mulai terbangun rasa bosan ketika bunda hanya bisa menyajikan makanan dengan bentuk itu-itu saja. Bunda bisa saja melakukan sedikit kreasi pada makanan anak agar anak tertarik untuk mengkonsumsinya. Entah menyiapkan makanan dalam tekstur yang halus ataukah kasar, namun bentuk dari makanan itu harus dibuat semenarik mungkin. Sayuran yang biasanya ditinggalkan oleh anak-anak usahakan tampil semenarik mungkin agar terlahap habis. Bunda bisa membuat cetakan lucu nasi dan lauk agar membuat si kecil semangat melahap makanannya.
Bentuk sikap “cari perhatian”
Seringkali anak juga peka terhadap perhatian yang mulai berkurang diberikan oleh orang tuanya. Hal ini kemudian ditunjukkan pada makanan. Dengan terus menolak makan dan atau bermain dengan makanannya, si kecil berusaha untuk mencuri perhatian Anda. Dalam hal ini, penyebab si kecil sulit makan yang satu ini harus disikapi dengan bijak dan berikan segala perhatian yang dibutuhkan oleh si kecil.
Terlalu sibuk dengan kegiatan baru
Ketik anak mulai bisa berjalan atau bahkan berlari, anak cenderung sibuk dengan kegiatan barunya bereksplorasi ke lingkungan dibandingkan hanya berdiam diri dan makan. Oleh karena itulah, bunda harus lebih hati-hati untuk bisa membentuk kebiasaan makan yang baik agar penyebab si kecil sulit makan ini bisa dihindari.
Sedang sakit atau mengalami tumbuh gigi
Terkadang alasan sakit seperti flu, diare, atau demam bisa membuat anak kehilangan nafsu makannya. Perasaan mulut yang pahit dirasakan anak ketika sakit membuat nafsu makannya hilang. Kondisi tumbuh gigi atau gigi hendak tanggal juga sering membuat anak ogah-ogahan makan. Ketika hal ini terjadi diperlukan perhatian dan pengertian yang lebih dari orang tua.
Itulah beberapa penyebab si kecil sulit makan yang mungkin bisa disiasati oleh bunda agar kebutuhan gizi tetap terpenuhi. Bagaimanapun makanan adalah salah satu pendukung prose tumbuh kembang yang penting. Semoga dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian.